Kasus Baru Corona Terus Berkurang, Taiwan Sukses Hadapi Pandemi

Kasus Baru Corona Terus Berkurang, Taiwan Sukses Hadapi Pandemi

Bahaya Covid-19 masih saja menghantui banyak negara hingga kini. Pada Mei lalu, Taiwan mencatat lonjakan jumlah kasus corona. Sekarang negara kepulauan Asia itu tampaknya telah sukses mengendalikan pandemi.

Sementara situasi virus mendapatkan kembali momentumnya di Jerman dan negara-negara lain di seluruh dunia, negara dengan jutaan orang tampaknya telah menguasai pandemi untuk saat ini

Untuk pertama kalinya dalam lebih dari empat bulan, Taiwan belum mendaftarkan infeksi baru virus corona. Menteri Kesehatan Chen Shih-chung mengumumkan.

“Saya pikir semua orang senang dengan angka nol ini,” kata Chen dalam konferensi pers yang juga dilansir Guardian. Pada saat yang sama ia menekankan “bahwa Covid-19 tidak sepenuhnya diberantas di Taiwan”.

Perjalanan Taiwan masih panjang, meskipun epidemi di Taiwan sekarang “relatif stabil”. Insiden tujuh hari adalah 0,2. Hal ini tentunya menjadi sebuah momentum yang baik bagi negara tersebut.

Baru-baru ini, negara itu tidak melaporkan satu pun kasus korona pada 8 April. Namun pada Mei jumlah kasus di Taiwan meroket. Dalam waktu kurang dari dua minggu, jumlah infeksi baru dengan Sars-Cov-2 yang terdaftar setiap hari melonjak dari hanya satu kasus ke angka tertinggi di Taiwan dengan 723 kasus, seperti yang didokumentasi oleh portal “Our World in Data”.

Akibatnya, jumlah kematian baru yang dilaporkan setiap hari meningkat secara signifikan. Menurut data, 15.938 orang terbukti terinfeksi virus corona sejak awal pandemi di negara kepulauan di timur China itu, dan 829 meninggal terkait Covid-19.

Setelah memusatkan perhatian pada awal April, Taiwan sekali lagi mencatat keberhasilan yang cukup besar dalam perang melawan pandemi. Sebagai akibat dari lonjakan jumlah kasus pada bulan Mei, pemerintah telah memberlakukan beberapa tindakan perlindungan seperti persyaratan masker, parsial lockdown dan strategi pengujian nasional.

Tahun lalu, negara itu menimbulkan sensasi karena sebagian besar bebas dari pembatasan. Sementara itu, pembatasan terbaru telah dilonggarkan, juga dengan harapan kampanye vaksinasi.

Tetapi Taiwan baru memulai vaksinasi pada pertengahan Maret, dan kecepatannya telah meningkat secara signifikan sejak Juli. Menurut “Our World in Data”, 9,6 juta orang di 23,5 juta republik kini telah divaksinasi setidaknya sekali. Ini sesuai dengan tingkat 40,3 persen.

Kabar baik ini tentunya sangat membahagiakan bagi warga disana dan tentunya WNI yang ada di Taiwan. Berharap pandemi ini segera berakhir agar semua kehidupan kembali normal seperti sebelumnya.