Macbook Air M1: Sebuah Mahakarya Baru Dari Apple

Apple secara resmi telah meluncurkan Mac generasi pertama yang menggunakan chip M1 dibulan November kemarin. Ini termasuk Macbook Air jenis baru, dimana kinerja dan masa pakai baterainya menjadi sangat ciamik berkat chip baru. Dan baru-baru ini, tampangnya sudah mulai muncul di situs resmi Apple Indonesia.

Dengan chip M1, Apple telah memperkenalkan chip komputer pertama miliknya sendiri, dan langsung menghadirkan tiga Mac sekaligus. Di antaranya adalah produk Macbook Air terlaris. Dan apa yang dijanjikan Apple untuk kinerja dan masa pakai baterai akan membuat setiap hati pengguna Mac berdetak lebih kencang seperti genderang mau perang.

Apple Menjanjikan Kinerja Macbook Air M1 Empat Kali Lipat Lebih Baik

Apple telah membuat banyak peningkatan dalam hal kinerja chip M1 baru di MacBook Air. Chip baru ini diharapkan dapat menawarkan 3,5 kali CPU dan 5 kali kinerja grafis, serta 9 kali pemrosesan proses yang lebih cepat yang membutuhkan pembelajaran mesin. Dengan informasi ini, ada baiknya melihat dengan cermat informasi data yang diberikan oleh Apple. Kami belum memiliki lebih banyak yang data saat ini, karena tolok ukur untuk chip baru belum tersedia.

Apple menjanjikan daya CPU hingga 3,5 kali, dan hal tersebut sangat penting untuk saat ini. Perbandingan dilakukan dengan Macbook Air generasi terakhir dengan CPU Intel i7 dan empat core. Jadi hanya setengah dari inti prosesor M1 baru, peningkatan kinerja yang signifikan tampaknya hampir logis dalam konteks ini. Tergantung pada program yang digunakan dalam skenario pengujian Apple, peningkatan kinerja bervariasi secara signifikan.

Di Adobe Lightroom, Apple melaporkan kinerja 2,3 kali lipat, di Final Cut Pro 3,9 kali. Namun, realisasi ini tidak mengubah fakta bahwa Anda mendapatkan laptop dengan daya yang jauh lebih besar dengan harga yang lebih rendah. Menjengkelkan bagi semua orang yang telah membeli Macbook Air baru di tahun 2020.

Ini menjadi sesuatu yang menarik ketika M1 bersaing dalam tolok ukur terhadap chip mobile produsen lain dengan jumlah inti yang sama. Sampai saat itu, kita hanya bisa berspekulasi tentang kinerja yang sebenarnya dari chip Apple tersebut.

Apple mengklaim bahwa chip M1 lebih cepat 98 persen dari semua laptop PC yang dijual tahun lalu. Tapi jangan berharap data itu berasal dari Macbook Air baru, karena dalam catatan kaki Apple menetapkan bahwa perbandingan ini dilakukan dengan Macbook Pro.

Berkat kinerja pendinginan yang lebih baik, mungkin dapat menggunakan chip M1 jauh lebih banyak untuk Macbook Air. Apple berusaha melakukannya tanpa kipas angin udara dan mengandalkan kinerja pendinginan pasif.

Daya Tahan Baterai Macbook Air Apple M1 6 jam lebih lama

Seperti dijelaskan di atas, chip baru Apple sangat kuat, tetapi belum membuktikan dirinya dalam tolok ukur terhadap chip mobile dari produsen lain dengan jumlah inti yang sama. Sampai saat itu, sensasi sebenarnya bukanlah kinerja, tetapi efisiensi M1. Apple menjanjikan daya tahan baterai hingga enam jam lebih di Macbook Air, total menjadi 18 jam. Ini menjadikan Macbook sebagai perangkat yang dapat digunakan sepanjang hari, Anda melakukan pengisisan daya di malam hari dan kemudian dapat menggunakannya seharian penuh di keesokan harinya. Dikombinasikan dengan peningkatan kinerja, arsitektur baru Apple untuk CPU mobile bisa menjadi inovatif. Di sini kami telah merangkum bagaimana Apple mampu meningkatkan efisiensi dengan cara ini.

Hal Yang Perlu Anda Ketahui Sebelum Membeli Macbook Air Apple M1

Apple telah mengoptimalkan semua aplikasinya sendiri untuk M1, dan banyak pengembang perangkat lunak besar juga mengerjakan versi yang sesuai. Anda seharusnya tidak memiliki masalah yang berarti dengan program-program ini. Namun, akan membutuhkan waktu bagi semua app Mac pihak ketiga untuk disesuaikan terhadap chip M1. Hingga saat itu, Apple menggunakan kerangka kerja Rosetta 2 untuk menciptakan lingkungan emulasi di mana program yang dikembangkan untuk CPU Intel akan terus berfungsi. Seberapa baik sistem ini bekerja dan apakah hal tersebut dapat mengakibatkan kerugian terhadap kinerja, hanya akan dapat dinilai setelah melakukan pengujian ekstensif. Apple Silicon adalah proyek yang pasti membutuhkan waktu selama beberapa tahun kedepan untuk diselesaikan. Ingatlah hal ini saat Anda memutuskan untuk mendapatkan salah satu harta terbaru dari Apple.