Pentingnya Asuransi Kesehatan Syariah Sesuai Syariat

Pentingnya Asuransi Kesehatan Syariah Sesuai Syariat

Saat ini asuransi kesehatan syariah mulai banyak dijumpai dan digunakan oleh masyarakat Indonesia. Banyak perusahaan mulai berinovasi dengan menghadirkan produk syariah, sehingga nasabah bisa memilih sesuai kebutuhannya.

Sesuai pernyataan OJK, asuransi syariah merupakan usaha melindungi serta tolong menolong antara sesama pemegang polis. Tindakan tersebut dimaksudkan sebagai cara untuk pengumpulan dana dan pengelolaan dana tabarru.

Tidak hanya itu, tindakan tolong menolong tersebut juga menerapkan prinsip pengembalian untuk menghadapi risiko tertentu sesuai akad dan prinsip syariat Islam. Menjamurnya perlindungan syariah membuat masyarakat harus selektif.

Tips Memilih Asuransi Kesehatan Syariah agar Semakin Berkah

Untuk mendapatkan manfaat dan keberkahan yang dicari dari prinsip syariat, maka Anda perlu memahami tips untuk memilih asuransi. Berikut ini beberapa tips memilih asuransi syariah agar selalu berkah.

Keberagaman produk yang ditawarkan menggunakan prinsip syariat Islam membuat masyarakat perlu teliti dalam memilihnya. Adapun berikut beberapa tips yang dapat membantu Anda memilih produk syariah terbaik.

  1. Memahami Kebutuhan

Hal pertama saat memilih layanan perlindungan tentu harus menyesuaikan dengan kebutuhan hidup. Saat ini terdapat berbagai jenis asuransi seperti kesehatan hingga pendidikan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing.

  1. Mempelajari Jenis Produk

Informasi tentang produk akan sangat membantu nasabah dalam menentukan layanan terbaik. Anda bisa mencari informasi dari berbagai jenis produk melalui situs resmi perusahaan penyedia asuransi kesehatan syariah.

  1. Memilih Produk yang Terdaftar

Tips berikutnya adalah memilih produk resmi yang telah terdaftar dan diawasi OJK atau DPS. Selain legalitas perusahaan, nasabah perlu mempertimbangkan rekam jejak dan kredibilitas perusahaan dalam membantu nasabah.

  1. Baca Akad dengan Cermat

Selanjutnya, Anda perlu mempertimbangkan akan asuransi dengan cermat dan teliti. Akad sendiri merupakan bentuk perjanjian maupun kontrak yang berisi informasi seputar produk tersebut, termasuk hak hingga kewajiban kedua belah pihak.

Sebelum menandatangani perjanjian, maka nasabah perlu membacanya secara teliti. Setelah diyakini bahwa perjanjian sesuai dengan syariat Islam dan kesanggupan nasabah dalam menjalani kewajiban, maka Anda bisa segera menandatanganinya.

  1. Pertimbangkan Besaran Premi

Besaran premi sangat penting karena dapat mempengaruhi beban finansial nasabah. Sebaiknya, Anda memilih perusahaan dengan premi terjangkau atau sesuai dengan kemampuan masing-masing agar tidak terbebani.

Review 3 Asuransi Kesehatan Syariah Terbaik di Tahun 2023

Setelah mengetahui bagaimana memilih produk terbaik, maka Anda bisa segera memilih perusahaan terpercaya yang sudah menerapkan prinsip syariat dengan baik. Berikut beberapa rekomendasi perusahaan asuransi syariah terbaik.

  1. Takaful Keluarga

Takaful Keluarga menyediakan produk bernama Takafulink Salam. Produk ini sangat cocok dipilih oleh nasabah yang ingin menjaga dana untuk kesehatannya, khususnya nasabah dengan riwayat penyakit kritis.

Pada produk yang ditawarkan tersebut, Takaful Keluarga mampu membantu menanggung 49 jenis penyakit kritis. Informasi secara lebih lanjut mengenai produk ini dapat dilihat melalui situs web perusahaan.

Kelebihan dari produk tersebut adalah adanya santunan saat nasabah meninggal dunia serta nilai dana tunai investasi. Kemudian, pertangguhan juga memenuhi biaya rawat jalan, perawatan gigi, hingga persalinan.

  1. JMA Syariah

JMA menyediakan manfaat asuransi yang cukup lengkap, termasuk didalamnya biaya untuk menanggung perawatan gigi. Manfaat seperti ini mungkin jarang ditemukan di perusahaan lain, sehingga menjadikan JMA lebih unggul.

Kelebihan dari produk asuransi kesehatan syariah ini antara lain mendapat santunan saat nasabah meninggal dunia. Kemudian, pertangguhan untuk biaya inap sampai pembedahan hingga biaya rawat gigi.

  1. Prudential Syariah

Prudential memiliki produk PRUprime Healthcare Syariah, di mana asuransi kesehatan ini bisa melindungi hingga rentang usia 85 tahun. Menariknya, produk ini juga menawarkan biaya rawat inap hingga 8 juta setiap harinya.

Prudential sendiri sudah menyediakan layanan cashless pada tiga negara termasuk Indonesia. Kelebihan lainnya yaitu adanya refund premi saat tidak adanya pengajuan klaim yaitu dilakukan sebesar 10-50%.

Manfaat Asuransi Kesehatan Syariah yang Wajib Diketahui

Setelah mengetahui beberapa perusahaan terbaik yang menyediakan produk syariah, maka berikut ini informasi manfaat dari perlindungan tersebut. Dengan mengetahui manfaatnya, Anda bisa lebih yakin untuk lebih memilih jenis produk syariah.

  1. Bebas Riba

Riba merupakan bentuk kelebihan dari suatu transaksi. Berbeda dengan jenis produk konvensional yang dinilai mengandung riba, pada produk syariah tidak ada dana nasabah hangus atau kelebihan bayar.

Hal tersebut dikarenakan produk syariah dikelola dengan prinsip agama Islam dan diawasi oleh penanggung jawab seperti DSN-MUI. Tidak hanya itu, produk ini juga menggunakan akad yang jelas sehingga lebih aman.

  1. Lebih Transparan

Penggunaan dana pada perusahaan yang menganut prinsip syariat lebih transparan baik dalam hal kontribusi maupun pembagian hasil investasi. Umumnya perusahaan akan membagi hasil investasi sesuai akad.

Pembagian keuntungan bahkan dilakukan secara adil dan proporsional. Dalam artian lain, peserta yang memberikan banyak kontribusi juga akan lebih banyak mendapatkan pembagian keuntungan dibandingkan nasabah lainnya.

Ketentuan yang diterapkan ini menunjukkan bahwa asuransi kesehatan syariah lebih transparan. Nasabah akan lebih memahami bagaimana alur dana masuk dan keluar digunakan, sehingga jauh lebih amanah.

  1. Diawasi Dewan Pengawas

DPS merupakan Dewan Pengawas Syariah yang memiliki wewenang untuk melakukan pengawasan terhadap suatu perusahaan asuransi. Pengawasan meliputi pemenuhan prinsip dalam kegiatan usaha lembaga keuangan syariah.

Di samping berperan sebagai pengawas, DPS juga bertugas dalam hal memberikan persetujuan atas transaksi yang dilakukan perusahaan dengan nasabah. Transaksi tersebut harus dilakukan dengan prinsip syariat Islam.

Sebagai contoh, saat menentukan instrumen apa saja yang dapat dijadikan portofolio investasi oleh asuransi syariah. Maka instrumen yang dipilih hanyalah jenis-jenis tertentu dan tidak melanggar ketentuan syariat Islam.

Dengan mengetahui manfaat dari jenis produk berdasarkan syariat Islam, maka Anda bisa memutuskan ingin memilih asuransi yang mana. Baik jenis konvensional maupun syariah memiliki keuntungan masing-masing.

Anda bisa menentukan pemilihan produk sesuai dengan jenis perlindungan yang dibutuhkan. Selain itu, pemilihan jenis perlindungan juga dapat disesuaikan dengan prinsip yang dianut oleh masing-masing nasabah.

Beberapa rekomendasi atau review yang sebelumnya dijelaskan bahkan bisa Anda jadikan sebagai referensi. Asuransi kesehatan syariah dapat menjadi pilihan terbaik jika ingin menggunakan perlindungan sekaligus menjauhi riba.

Related Posts